Page Nav

HIDE

Pages

Breaking News:

latest

Ads Place

Anies Klaim Tim Sinkronisasi tidak Dibayar - Republika Online

Anies Klaim Tim Sinkronisasi tidak Dibayar - Republika Online REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Rasyid Baswed...

Anies Klaim Tim Sinkronisasi tidak Dibayar - Republika Online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Rasyid Baswedan mengklaim, tim sinkronisasi yang diketuai mantan Menteri ESDM Sudirman Said bekerja secara suka rela. Artinya, tim tersebut tidak mendapat bayaran dalam mengerjakan tugas-tugasnya.
"Iya (tim sinkronisasi) voluntary. Nggak dibayar voluntary semua," kata Anies di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara Nomor 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (10/5).
Anies menegaskan, tim tersebut dibentuk untuk menerjemahkan 23 janji yang berisi aspirasi, dikumpulkan hingga ada pokja-pokja yang bekerja. Artinya, tim tersebut hanya akan bekerja hingga Anies-Sandi dilantik. Namun, jika 23 janji tersebut sudah bisa diterjemahkan sebelum pelantikan, tim tersebut bisa dibubarkan lebih cepat. "Mudah-mudahan sampai pelantikan semuanya. Kalau bisa selesai lebih awal ya selesai lebih awal," t erang Anies.
Sebelumnya diberitakan, pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno telah membentuk tim sinkronisasi. Tim tersebut diketuai oleh Sudirman Said. Tim ini diisi oleh aktivis perempuan Edriana Noerdin; Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (WamenPAN-RB) 2011-2014 Eko Prasojo; Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta 2010-2013 Fadjar Pandjaitan; advokat HMBC Rikrik Rizkiyana; pakar tata kota Marco Kusumawijaya; M. Hanief Arie Setyanto, mantan deputi di Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4); serta Untoro Hariadi, pegiat gerakan sosial dan lingkungan hidup sebagai anggota yang merangkap sekretaris tim.
Baca juga: Tim Sinkronisasi Anies-Sandi Bekerja Hingga Pelantikan

Sumber: Google News

Tidak ada komentar

Latest Articles