BNPT Gandeng Tokoh Agama Cegah Paham Radikal Terorisme - JOGLOSEMAR SOLO â€" Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggelar k...
SOLO â€" Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggelar kegiatan dialog lintas agama untuk menyamakan persepsi pencegahan paham radikal terorisme, Rabu (24/5), di The Alana Hotel.
Dialog lintas agama menghadirkan Imam Besar Masjid Istiqlal KH Nasarudin Umar diikuti 300 peserta dari tokoh agama dan tokoh masyarakat se-Jawa Tengah.
Kasubsit Kontra Propaganda BNPT, Sujatmiko menuturkan, dialog lintas agama bertujuan menggalang semangat tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk menyamakan persepsi terkait pencegahan paham radikal terorisme.
Baca Juga : Ratusan PKL Dadakan Banjiri Manahan, Solo“Selain itu juga untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan tentang paham radikal terorisme. Kemudian untuk membangun daya tangkal masyarakat khususnya kepada tokoh agama dan t okoh masyarakat melalui dialog terhadap paham radikal terorisme,†paparnya.
Tidak hanya itu, lanjut Sujatmiko, kegiatan tersebut juga merupakan bentuk nyata untuk menggelorakan prinsip bela negara, setia dan cinta NKRI, implementasi ajaran agama damai, mencegah pengaruh radikalisme, serta mencegah pengaruh ajaran terorisme.
“Indonesia sebagai negara yang ber-Bhinneka Tunggal Ika sangat rentan dimanfaatkan kelompok radikalisme yang memecah belah persatuan dan kesatuan, khususnya dari sisi ideologi. Maka dibutuhkan sinergi untuk memperkuat dan menjaga keutuhan NKRI,†tandasnya.
Baca Juga : Banyak Manfaatnya, Tapi Peternak di Klaten Enggan Gunakan Asuransi SapiSementara itu, Imam Besar Masjid Istiqlal mengungkapkan, Indonesia merupakan negara dengan jumlah umat Islam paling besar namun relatif paling sedikit anggota ISIS-nya. “Maka kita harus bangga menjadi negara yang mampu menciptakan kestabilan politik dan menjaga kondusifitas negara di atas bervariasi ideologi yang ada,†pungkasnya.
#Triawati Prihatsari Purwanto
Sumber: Google News Tokoh
Tidak ada komentar