FOKUS: Alhamdulillah! Gerakan Penutup Aksi Simpatik 55 Hasilkan Jaminan MA atas Kasus Ahok - Okezone ...
- Home
- News
- Megapolitan
Massa Aksi Simpatik 55 (Foto: Ahmad Sahroji/OKEZONE)
ALHAMDULILLAH, Aksi Simpatik 55 berakhir dengan tertib dan damai. Massa umat Islam masing-masing balik kanan setelah menggelar unjuk rasa dari Masjid Istiqlal hingga ke Gedung Mahkamah Agung (MA) RI, R abu (5/5/2017) siang hingga petang.
Tidak ada aksi anarkis. Tidak ada pengerusakan ataupun tindak-tanduk yang radikal berbau makar seperti yang ditakutkan beberapa pihak. Sejak awal, Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF MUI), sudah menjanjikan bahwa Aksi Simpatik 55 merupakan gelombang aksi damai kok dan itu terbukti.
BERITA REKOMENDASI- FOKUS: Gubernur & Wagub Terpilih Ditetapkan, Jakarta Siap Menyongsong Era Baru Bersama Anies-Sandi
- FOKUS: Ngeri...Jangan Coba-Coba Ikut Latah Blue Whale Challenge!
- FOKUS: Aksi Simpatik 55 Gerakan Damai, Murni demi Keadilan Kasus Ahok
Sekira 12 ribu massa dengan tertib membubarkan diri sebelum pukul 18.00 WIB sebagaimana peraturan yang berlaku tentang penyampaian aspirasi dan pendapat di muka umum. (Baca: Aksi Simpatik Berlangsung Damai, Kapolda Metro Ucapkan Terima Kasih)
“Komitmennya (aksi damai) demikian. Massa telah memenuhi komitmennya untuk segera membubarkan diri usai mendatangi MA,†cetus Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan, di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Jumat (5/5/2017).
Tidak hanya yang menggelar aksi di depan Gedung MA, massa umat Islam yang menyampaikan aspirasinya di kawasan Masjid Istiqlal juga berangsur-angsur balik kanan, bahkan sejak sekira pukul 15.30 WIB.
Delegasi massa juga seperti yang dijanjikan MA, diterima dengan hangat aspirasi yang disampaikan ke lembaga tinggi hukum tersebut. Kepada MA, delegasi massa melayangkan 4 permintaan saat bertemu Sekjen MA Achmad Setyo Pudjoharsoyo dan jajarannya di kantor MA.
Sementara Kepala Biro Hukum dan Humas ‎MA Ridwan Mansyur mengungkapkan, bahwa empat poin permintaan dari delegasi massa aksi tersebut mayoritas berisi dukungan terhadap majelis hakim agar menjatuhkan vonis secara independen terhadap terdakwa kasus dugaan penistaan agama Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). < /p>
Permintaan kedua, adalah agar vonis majelis hakim menjadi benteng terakhir dari rangkaian perjalanan dalam sebuah perkara. Ketiga, GNPF MUI dan ormas Islam akan memberikan doa dan dukungan kepada majelis hakim sebelum menjatuhkan vonis terhadap Ahok.
Sehingga, putusan yang diambil bisa berdasarkan fakta-fakta persidangan. Sementara keempat atau permintaan terakhir dari massa Aksi Simpatik 55 adalah, ingin menjadikan MA‎ sebagai benteng terakhir dalam jalannya proses peradilan.
Massa pun membubarkan diri pasca-perwakilan GNPF lewat kuasa hukumnya Kapitera Ampera, menyampaikan bahwa MA telah memberikan jaminan soal keputusan hakim akan berdasarkan fakta-fakta di persidangan dan nilai-nilai keadilan di masyarakat.
“Itu yang direspons dan diberikan garansi oleh MA. Kita berharap majelis hakim independen dan tidak boleh diintervensi oleh kekuasaan atau pihak manapun dalam bentuk apapun,†timpal Kapitera di depan Gedung Ma, Jalan Medan Merdeka Utara, Gambi r, Jakarta Pusat, Jumat (5/5/2017).
Adapun menurut pernyataan Waketum GNPF MUI Zaitun Rasmin, Aksi Simpatik 55 ini jadi aksi penutup. Aksi puncak terhadap kasus penistaan agama dengan terdakwa Ahok.
Ke depannya, Zaitun menguraikan bahwa mereka takkan lagi menghelat aksi-aksi lagi, jelang sidang vonis Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara (PN Jakut) terhadap Ahok di Auditorium Kementerian Pertanian (Kementan) RI, Ragunan, Jakarta Selatan, pada Selasa 9 Mei 2017.
“Ini aksi penutup dari aksi yang menuntut penista agama. Selain aksi di jalan, kita lakukan dialog. Ini (Aksi Simpatik 55) aksi puncak. Semoga doa-doa kita didengar oleh Allah. GNPF tidak akan lagi melakukan aksi di kasus penistaan agama Ahok,†tandas Zaitun.
(raw) ​ Berita lainnya-
Innalillahi... Mayat Tukang Bubur dalam Keadaan Membusuk Gegerkan Warga Bekasi Timur
-
Astaga! Minibus Terbakar di Flyover Pesing Arah Cengkareng
-
Tergenang Banjir, Pintu Tol Keluar Bitung Tangerang Ditutup Sementara!
-
Ingin Ketemu Anies-Sand i, Warga Madiun Jalan Kaki ke Jakarta
-
Viral, Jakarta Bersalju? Bukan, Itu Cairan Busa Sisa Penyemprotan Gas Bocor
-
BNPB: Benda Putih di Depan Ratu Plaza adalah Busa Bukan Salju
-
Liliana Tanoesoedibjo: Kartini Perindo Mendukung Penuh Perindo Wujudkan Masyarakat Indonesia Sejahtera
-
Tim Sinkronisasi Anies-Sandi Te rdiri dari Pakar yang Sudah Membantu di Pilkada
',appendContainer:'.okz-vjs-sdwrap',banner_id:{ad_top:"div-gpt-ad-1483690864162-0",ad_bottom:"div-gpt-ad-1483690864162-0",},AdtagUrl:'https://pubads.g.doubleclick.net/gampad/ads?sz=400x300|640x480&iu=/7108725/Desktop-Home-Video&impl=s&gdfp_req=1&env=vp&output=vast&unviewed_position_start=1&url=http://news.okezone.com/&description_url=widget_news&correlator=07052017&cust_params=Kanal%3DNews',poster:'https://cdn.okezone.com/underwood/img/logostreaming/ls- widget/logo-ls-inews-white.png',}) - Pascabentrok dan 448 Tahanan Kabur, Kepala Rutan Pekanbaru Dicopot
- Peneliti Senior LIPI Anggap Presidential Treshold Sekarang Tidak Relevan Lagi
- INDONESIA BERDUKA: Widodo Budidarmo, Kapolri Berhias Wing Penerbang & Inisiator Kantor Samsat
- NEWS STORY: Kisah Petarung Pantura Kaswinah, dari Kempeitai hingga Pasukan Setan
- Sandiaga: Setelah Sempat Terpecah, Insya Allah Warga Jakarta Bersatu Kembali
- Sah! Anies-Sandi Ditetapkan Jadi Gubernur dan Wagub DKI Terpilih 2017-2022
- Ini 12 Delegasi Massa Aksi 55 yang Diutus GNPF-MUI ke Mahkamah Agung
- Tim Anies-Sandi Siapkan Ide Baru Terkait Reformasi Birokrasi & Tata Kota 13
- Kampanye ke 1.000 Wilayah DKI, Sandiaga Dapat Rekor MURI 10
- Hasil Survei LSI, Anies Baswedan: Kami Jauh Lebih Optimis 10
- Warga Kedoya Rela Kepanasan demi si Ganteng Sandiaga 8
- Anies: Relawan Itu Tak Ternilai 7
- Jika Pilgub DKI Head to Head, Survei Polmark: Anies-Sandi Juaranya 7
Topik Populer - #Aksi Simpatik 55
- #Hari Kebebasan Pers
- #IIMS 2017
- #Hardiknas 2017
- #Kecelakaan Maut Ciloto
-
Gol Cepat Lucas Vazquez Bawa Real Madrid Unggul di Kandang Malaga -
Susunan Pemain Granada vs Real Madrid -
Nah! Napi Kasus Terorisme Penghuni Lapas Nusakambangan Bebas -
Laga Sengit, Berikut Susunan Pemain Juventus vs Torino -
Gol Penalti Messi Bawa Barcelona Unggul 4-1 atas Villarreal -
Raih Pole Position di Jerez, Dani Pedrosa: Tujuan Saya Tercapai -
Jelang GP Spanyol, Dovizioso Keluhkan Kondisi Sirkuit Jerez
Nah! Napi Kasus Terorisme Penghuni Lapas Nusakambangan Bebas
Ledakan Ganda Guncang Manila, Dua Orang Tewas
Sumber: Google News
Tidak ada komentar