Page Nav

HIDE

Pages

Soccer.my.id

latest

Responsive Ads

Jurnalis Jepang Diusir Saat Meliput di Papua

Jurnalis Jepang Diusir Saat Meliput di Papua Jurnalis Jepang Diusir Saat Meliput di Papua Enam pembuat film dokumenter Jepang diusir dari...

Jurnalis Jepang Diusir Saat Meliput di Papua

Jurnalis Jepang Diusir Saat Meliput di Papua

Enam pembuat film dokumenter Jepang diusir dari Indonesia setelah ketahuan bertugas di Papua tanpa visa khusus. Pengusiran itu bertentangan dengan klaim Presiden Joko Widodo tentang akses bebas buat jurnalis di Papua

Symbolbild Pressefreiheit (picture-alliance/ZB/J. Büttner)

Enam pembuat film dokumenter asal Jepang dideportasi dari Indonesia setelah kedapatan meliput di Papua tanpa visa yang sesuai. Mereka bekerja untuk rumah produksi Nagano dan berada di Wamenam untuk membuat film dokumenter tentang suku lokal, ujar Kepala kantor Imigrasi Yopie Watimena.

Meski Presiden Joko Widodo telah membuka akses bagi pers asing buat meliput di Papua, pemerintah masih mewajibkan semua jurnalis mancanegara untuk memoh on izin masuk khusus jika ingin bekerja di Papua. Maret lalu dua wartawan Perancis juga dideportasi dengan alasan serupa, ketika sedang membuat film dokumenter.

Keenam warga Jepang dideportasi hanya beberapa hari setelah Indonesia menjadi tuan rumah acara World Press Freedom Day yang digalang PBB.

  • Indonesien Kopassus Elite Armee Einheit

    Dua Wajah Tentara - NKRI di Bawah Bayang Militer

    Ancaman Terhadap NKRI?

    Presiden Joko Widodo menjadi kepala negara pertama yang memahami perlunya perubahan di tubuh TNI. Ia memerintahkan pergeseran paradigma di Papua, "bukan lagi pendekatan keamanan represif, tetapi diganti pendekatan pembangunan dengan pendekatan kesejahteraan." Diyakini, kiprah TNI menjaga kesatuan RI justru banyak melahirkan gerakan separatisme.

  • Indonesisches Militär in Papua

    Dua Wajah Tentara - NKRI di Bawah Bayang Militer

    Api di Tanah Bara

    Sejak Penentuan Pendapat Rakyat 1969 yang banyak memicu keraguan, Papua berada dalam dekapan militer Indonesia. Sejak itu pula Jakarta menerapkan pendekatan keamanan buat memastikan provinsi di ufuk timur itu tetap menjadi bagian NKRI. Tapi keterlibatan TNI bukan tanpa dosa. Puluhan hingga ratusan kasus pelanggaran HAM dicatat hingga kini.

  • West Papua Indonesische Soldaten

    Dua Wajah Tentara - NKRI di Bawah Bayang Militer

    Rasionalisasi Pembunuhan

    Tudingan terberat ke arah mabes TNI di Cilangkap adalah rasionalisasi pembunuhan warga sipil di Papua. Theys Hiyo Eluay yang ditemukan mati tahun 2001 silam adalah salah satu korban. Pelakunya, anggota Komando Pasukan Khusus, mendapa t hukuman ringan berkat campur tangan bekas Kepala Staf TNI, Ryamizad Ryacudu yang kini jadi Menteri Pertahanan. "Pembunuh Theys adalah pahlawan," katanya saat itu

  • West Papua Indonesische Soldaten

    Dua Wajah Tentara - NKRI di Bawah Bayang Militer

    Merawat Konflik, Menjaga Kepentingan

    Berulangkali aksi TNI memprovokasi konflik dan kerusuhan. Desember 2014 silam aparat keamanan menembak mati empat orang ketika warga Paniai mengamuk lantaran salah satu rekannya dipukuli hingga mati oleh TNI. Provokasi berupa pembunuhan juga dilakukan di beberapa daerah lain di Papua. Faktanya nasionalisme Papua berkembang pesat akibat tindakan represif TNI, seperti juga di Aceh dan Timor Leste

  • Bildergalerie Indonesien Banda Aceh 1999 70 Jahre indonesische Streitkräfte Ost Timor

    Dua Wajah Tentara - NKRI di Bawah Bayang Militer

    Seroja Dipetik Paksa

    Diperkirakan hingga 200.000 orang meninggal dunia dan hilang selama 24 tahun pendudukan Indonesia di Timor Leste. Sejak operasi Seroja 1975, Timor Leste secara praktis berada di bawah kekuasaan TNI, meski ada upaya kuat Suharto buat membangun pemerintahan sipil.

  • Bildergalerie Indonesien Banda Aceh 1999 70 Jahre indonesische Streitkräfte Ost Timor

    Dua Wajah Tentara - NKRI di Bawah Bayang Militer

    Petaka di Santa Cruz

    Kegagalan pemerintahan sipil Indonesia di Timor Leste berakibat fatal. Pada 12 November 1991, aksi demonstrasi mahasiswa menuntut referendum dan kemerdekaan dijawab dengan aksi bruta l oleh aparat keamanan. Sebanyak 271 orang tewas, 382 terluka, dan 250 lainnya menghilang.

  • Bildergalerie Indonesien Banda Aceh 1999 70 Jahre indonesische Streitkräfte Ost Timor

    Dua Wajah Tentara - NKRI di Bawah Bayang Militer

    Akhir Kegelapan

    Sejak pembantaian tersebut Indonesia mulai dihujani tekanan internasional buat membebaskan Timor Leste. Australia yang tadinya mendukung pendudukan, berbalik mendesak kemerdekaan bekas koloni Portugal itu. PBB pun mulai menggodok opsi misi perdamaian. Akhirnya menyusul arus balik reformasi 1998, penduduk Timor Leste menggelar referendum kemerdekaan tahun 1999 yang didukung lebih dari 70% pemilih.

  • Bildergalerie Indonesien Banda Aceh 1999 70 Jahre indonesische Streitkräfte

    Dua Wajah Tentara - NKRI di Bawah Bayang Militer

    Serambi Berdarah

    Pendekatan serupa dianut TNI menyikapi kebangkitan nasionalisme Aceh, meski dengan akhir yang berbeda. Perang yang dilancarkan oleh Gerakan Aceh Merdeka, dijawab dengan teror terhadap pendukung dan simpatisan organisasi pimpinan Hasan Tiro itu. Namun berbagai aksi keji TNI justru memperkuat kebencian masyarakat Aceh terhadap pemerintah Indonesia.

  • Bildergalerie Indonesien Banda Aceh 1999 70 Jahre indonesische Streitkräfte

    Dua Wajah Tentara - NKRI di Bawah Bayang Militer

    Daerah Operasi Militer

    Dua kali Jakarta mendeklarasikan Aceh sebagai Daerah Operasi Militer, antara 1990-1998 dan 2003-2004. Amnesty International mencat at, perang di Aceh sedikitnya menelan 15.000 korban jiwa, kebanyakan warga sipil. TNI dituding bertanggungjawab dalam banyak kasus pelanggaran HAM, antara lain penyiksaan dan pemerkosaan, tapi hingga kini tidak ada konsekuensi hukum.

  • Bildergalerie größte Naturkatastrophen weltweit

    Dua Wajah Tentara - NKRI di Bawah Bayang Militer

    Alam Berbicara

    Perang di Aceh berakhir dramatis. Di tengah eskalasi kekerasan pada masa darurat militer, bencana alam berupa gempa bumi dan Tsunami menghantam provinsi di ujung barat Indonesia itu. Lebih dari 100.000 penduduk tewas. Tidak lama kemudian semua pihak yang bertikai sepakat berdamai dengan menandatangani perjanjian di Helsinki, 2005.

    Penulis: rzn/yf (dari berbagai sumber)


Adalah agen Badan Intelijen Negara yang melaporkan para pembuat film dokumenter kepada otoritas imigrasi Papua. Mereka sempat dibawa ke markas BIN di Jayapura sebelum dideportasi ke negaranya. Keenam jurnalis hanya memiliki visa wisata, kata Watimena.

Media-media internasional mengeluhkan, semua jurnalis harus melewati prosedur rumit di sejumlah instansi pemerintah sebelum bisa mendapatkan izin bertugas di Papua. Visa khusus tersebut juga jarang dikeluarkan.

Pada Mei 2015, Presiden Joko Widodo mengaku sudah mengizinkan semua jurnalis, termasuk jurnalis asing bebas masuk ke Papua guna melakukan liputan. "Jadi untuk wartawan asing, mulai hari ini sudah kita perbolehkan. Kita bebaskan untuk bisa masuk ke Papua sama seperti ke provinsi-provinsi lain," uajrnya.

  • Special Army Forces Indonesien Kopassus Jakarta

    Kopassus Dalam Pusaran Sejarah

    Heroisme Baret Merah

    Tidak ada kekuatan tempur l ain milik TNI yang memancing imajinasi heroik sekental Kopassus. Sejak didirikan pada 16 April 1952 buat menumpas pemberontakan Republik Maluku Selatan, satuan elit Angkatan Darat ini sudah berulangkali terlibat dalam operasi mengamankan NKRI.

  • Indonesien Jakarta Kopassus Spezialkräfte

    Kopassus Dalam Pusaran Sejarah

    Kecil dan Mematikan

    Dalam strukturnya yang unik, Kopassus selalu beroperasi dalam satuan kecil dengan mengandalkan serangan cepat dan mematikan. Pasukan elit ini biasanya melakukan tugas penyusupan, pengintaian, penyerbuan, anti terorisme dan berbagai jenis perang non konvensional lain. Untuk itu setiap prajurit Kopassus dibekali kemampuan tempur yang tinggi.

  • Indonesien Kopassus Spezialkräfte

    Kopassus Dalam Pusaran Sejarah

    Mendunia Lewat Woyla

    Nama Kopassus pertamakali dikenal oleh dunia internasional setelah sukses membebaskan 57 sandera dalam drama pembajakan pesawat Garuda 206 oleh kelompok ekstremis Islam, Komando Jihad, tahun 1981. Sejak saat itu Kopassus sering dilibatkan dalam operasi anti terorisme di Indonesia dan dianggap sebagai salah satu pasukan elit paling mumpuni di dunia.

  • Indonesien Jakarta Flut Überschwemmung Monsun

    Kopassus Dalam Pusaran Sejarah

    Terjun Saat Bencana

    Segudang prestasi Kopassus membuat prajurit elit Indonesia itu banyak dilirik negeri jiran untuk mengikuti latihan bersama, di antaranya Myanmar, Brunei dan Filipina. Tapi tidak selamanya Kopassus cuma diterjunkan dalam misi rahasia. Tidak jarang Kopassus ikut membantu penanggulangan bencana alam di Indonesia, seperti banjir, gempa bumi atau bahkan kebakaran hutan.

  • Bildergalerie Indonesien Banda Aceh 1999 70 Jahre indonesische Streitkräfte Ost Timor

    Kopassus Dalam Pusaran Sejarah

    Nila di Tanah Seroja

    Namun begitu Kopassus bukan tanpa dosa. Selama gejolak di Timor Leste misalnya, pasukan elit TNI ini sering dikaitkan dengan pelanggaran HAM berat. Tahun 1975 lima wartawan Australia diduga tewas ditembak prajurit Kopassus di kota Balibo, Timor Leste. Kasus yang kemudian dikenal dengan sebutan Balibo Five itu kemudian diseret ke ranah hukum dan masih belum menemukan kejelasan hingga kini.

  • Indonesien Studentenproteste 1998

    Kopassus Dalam Pusaran Sejarah

    Pengawal Tahta Penguasa

    Jelang runtuhnya ejim Orde Baru, Kopassus mulai terseret arus politik dan perlahan berubah dari alat negara menjadi abdi penguasa. Pasukan elit yang saat itu dipimpin oleh Prabowo Subianto ini antara lain dituding menculik belasan mahasiswa dan menyulut kerusuhan massal pada bulan Mei 1998.

  • Indonesien Kopassus Spezialkräfte

    Kopassus Dalam Pusaran Sejarah

    Serambi Berdarah

    Diperkirakan lebih dari 300 wanita dan anak di bawah umur mengalami perkosaan dan hingga 12.000 orang tewas selama operasi militer TNI di Aceh antara 1990-1998. Sebagaimana lazimnya, prajurit Kopassus berada di garda terdepan dalam perang melawan Gerakan Aceh Merdeka itu. Sayangnya hingga kini belum ada kelanjutan hukum mengenai kasus pelanggaran HAM di Aceh.

  • Special Army Forces Indonesien Kopassus Jakarta

    Kopassus Dalam Pusaran Sejarah

    Neraka di Papua

    Papua adalah kasus lain yang menyeret Kopasus dalam jerat HAM. Berbagai kasus pembunuhan aktivis lokal dialamatkan pada prajurit baret merah, termasuk diantaranya pembunuhan terhadap Theys Eluay, mantan ketua Presidium Dewan Papua. Tahun 2009 silam organisasi HAM, Human Rights Watch, menerbitkan laporan yang berisikan dugaan pelanggaran HAM terhadap warga sipil oleh Kopassus.

    Penulis: rzn/ap (Dari berbagai sumber)


rzn/yf (afp)

Laporan Pilihan

Kopassus Dalam Pusaran Sejarah

Dalam sejarahnya Komando Pasukan Khsusus banyak terlibat menjaga keutuhan NKRI. Tapi di balik segudang prestasi, tersimpan aib yang menyeret Kopassus dalam jerat pelanggaran HAM. (12.04.2016)

Dua Wajah Tentara - NKRI di Bawah Bayang Militer

TNI banyak berjasa menyatukan Indonesia. Tapi kiprah mereka di tiga wilayah justru membuktikan sebaliknya. Pendekatan keamanan yang dianut mabes di Cilangkap justru mendorong separatisme dan mengancam keutuhan NKRI (06.10.2015)

  • Tanggal 12.05.2017
  • Kata Kunci Papua, Kebebasan Pers, Indonesia, Joko Widodo, Pers, Media, TNI, BIN
  • Bagi artikel Kirim Facebook Twitter google+ lainnya Whatsapp Tumblr Digg Technorati stumble reddit Newsvine
  • Feedback: Kirim Feedback
  • Cetak Cetak halaman ini
  • Permalink http://p.dw.com/p/2crzR
Sumber: DW

Tidak ada komentar

Responsive Ads