Pemprov Sulbar Tindak Lanjuti Pulau Balabalakang - Rakyatku.Com RAKYATKU.COM, MAMUJU - Komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Bara...
RAKYATKU.COM, MAMUJU - Komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Barat (Sulbar) memberikan perhatian kepada masyarakat Balabalakang, bukan hanya janji belaka. Usai melakukan kunjungan kerja, Pemprov menggelar rapat tindak lanjut pembahasan program, Senin (8/5/17) lalu.
Sekretaris Provinsi Sulbar, Ismail Zainuddin mengatakan, “Pascakunjungan kerja Gubernur ke Pulau Balabalakang tersebut, kami bisa menciptakan solusi sekaligus menjadi jawaban permasalahan serta keresahan masyarakat untuk pemenuhan kebutuhan dasar yang akan dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat dan Pemkab Mamuju,†t erangnya, Selasa (9/5/2017).
Kata Ismail, fokus pelayanan yang akan dilakukan Pemprov Sulbar untuk masyarakat Balabalakang adalah pelayanan dasar. “Itu kuncinya, kiranya tiap-tiap OPD (Organisasi Perangkat Daerah) membuat fokus program ke Balabakang yang akan dianggarkan di tahun 2018,†imbuh Ismail.
Selama ini ada beberapa kendala yang dihadapi masyarakat di Balabalakang. Antara lain, masih minimnya sarana pendidikan, belum adanya transportasi yang memudahkan masyarakat, belum maksimalnya pelayanan kesehatan, minimnya tenaga pendidik dan kesehatan, abrasi pantai yang dapat mengancam keselamatan penduduk, tower sinyal yang belum menjangkau, serta sarana air bersih.
Hal senada disampaikan Wakapolda Sulbar, Kompol Tajuddin. “Posisi Perda RTRW Kalimantan Timur sangat rendah bila dibandingkan undang-undang pembentukan batas wilayah Sulawesi. Ditambah data-data historis dari peninggalan Belanda, jelas memperkuat bukti bahwa Pulau Balabakang adalah mili k Sulbar. Fakta historis dengan bahasa-bahasa Belanda di peta yang sudah cukup lama, kita sudah sangat kuat dari historis sejarah, ditambah penegasan pemerintah pusat,†beber Tajuddin.
Terakhir terkait pelayanan kepolisian, ia menyampaikan, keterbatasan fasilitas menjadi kendala sangat besar bagi seluruh stakeholder. Salah satunya, bidang keamanan masyarakat dan wilayah perairan, belum lagi tidak tersedianya Kepolisian Sektor Pulau Balabalakang, sehingga solusi yang ditempuh dengan mengutus empat orang Babinkamtibmas yang membawahi beberapa pulau berdasarkan fungsi dan kepentingan masing-masing wilayah.
Tidak ada komentar