Page Nav

HIDE

Pages

Breaking News:

latest

Ads Place

Tanggapan Media Asing Atas Vonis Ahok

Tanggapan Media Asing Atas Vonis Ahok Tanggapan Media Asing Atas Vonis Ahok Media internasional menganggapi vonis dua tahun penjara kepad...

Tanggapan Media Asing Atas Vonis Ahok

Tanggapan Media Asing Atas Vonis Ahok

Media internasional menganggapi vonis dua tahun penjara kepada gubernur jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Secara senada media asing menyebut kasus ini adalah ujicoba bagi toleransi dan pluralisme di Indonesia.

Podcast Chinesisch Presseschau Symbolbild (picture-alliance)

Vonis dua tahun penjara kepada Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang dijatuhkan hakim ketua Dwiarso Budi Santiaarto juga ditanggapi media-media internasional. Kasus ini secara senada dinilai sebagai ujian berat bagi toleransi beragama dan pluralsime di negara dengan mayoritas Mulsim terbesar sedunia.

Harian Inggris The Guardian mengusung judul "Jakarta governor Ahok sentenced to two years in prison for blasphemy." P ada kepala beritanya harian ini menulis, vonis mengejutkan datang setelah grup Islam garis keras menyerukan agar pejabat beragama Kristen itu dipenjarakan akibat menyitir ayat Al Qur'an. Lebih lanjut koran kenamaan Inggris itu menulis, pengadilan secara luas dipandang sebagai ujicoba bagi toleransi beragama dan pluralisme di negara dengan mayoritas Muslim terbesar di dunia.

  • Indonesien Jakarta Ahok Blumen Plakate (Reuters/D. Whiteside)

    Ahok Diserang Lagi, Kali Ini Dengan Karangan Bunga

    Setelah kalah bersaing di Pilkada

    Pasca alami kekalahan dari pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno dalam Pilkada DKI Jakarta, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan wakilnya Djarot Syaiful Hidayat menerima ribuan karangan bunga yang dialamatkan ke Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan.

  • Indonesien Jakarta Ahok Blumen Plakate (Reuters/D. Whiteside)

    Ahok Diserang Lagi, Kali Ini Dengan Karangan Bunga

    Lama-lama tak muat lagi

    Tadinya karangan-karangan bunga kiriman dari berbagai orang dan kelompok masyarakat itu dipajang di halaman Balaikota. Namun karena jumlahnya terus bertambah, akhirnya meluber juga ke jalanan.

  • Indonesien Blumen für Jakartas Gouverneur Basuki Tjahaja Purnama (B. T. Purnama)

    Ahok Diserang Lagi, Kali Ini Dengan Karangan Bunga

    Ucapan terima kasih

    Rata-rata isi pesan dalam karanagn bunga itu berupa ucapan penyemangat bagi pesangan Ahok-Dajrot yang kalah alam Pilkada DKI Jakarta 2017. Selain itu juga ucap an terima kasih atas perubahan yang warga alami di ibukota.

  • Indonesien Blumen für Jakartas Gouverneur Basuki Tjahaja Purnama (Partai Solidaritas Indonesia PSI)

    Ahok Diserang Lagi, Kali Ini Dengan Karangan Bunga

    1 kekalahan 1000 bunga

    Bukan cuma dari individu, kelompok masyarakat juga ikut mengirim bunga. partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang dikenal gigih memperjuangkan Ahok-Djarot dalam Pilkada mengirim karangan bunga super besar. Kata-katanya: "Satu kekalahan, seribu bunga merekah."

  • Indonesien Blumen für Jakartas Gouverneur Basuki Tjahaja Purnama (M. Tobing)

    Ahok Diserang Lagi, Kali Ini Den gan Karangan Bunga

    Jadi ajang foto

    Pernah melihat karangan bunga sebanyak ini yang ditujukan bagi seorang pemimpin? Pajangan karangan-karangan bunga di sekitar Balaikota DKI Jakarta akhirnya jadi ajang selfie maupun foto bersama.

  • Screenshot Facebook Basuki Tjahaja Purnama (Facebook)

    Ahok Diserang Lagi, Kali Ini Dengan Karangan Bunga

    Bagaimana membalasnya?

    Ahok mengaku bingung ingin membalas karangan bunga dengan ucapan rasa terima kasih, tapi bagaimana caranya jika sebanyak itu? Lewat akun facebooknya, staf Ahok mendokumentasikan karangan-karangan bunga tersbeut.

  • Screenshot Twitter Anggun Cipta (Twitter)

    Ahok Diserang Lagi, Kali Ini Dengan Karangan Bunga

    Menarik perhatian

    Anggun, artis Indonesia yang bermukim di Perancis tak mau ketinggalan mengungkapkan perasaannya. lewat twitter ia menulis rasa terharunya melihat bunga-bunga untuk Ahok.

  • Indonesien Blumen für Jakartas Gouverneur Basuki Tjahaja Purnama (B. T. Purnama)

    Ahok Diserang Lagi, Kali Ini Dengan Karangan Bunga

    Gagal 'move on'

    Tak jarang, pesan dalam plakat bunga ini juga bernada lucu. Misalnya seperti kiriman dari warga yang mengaku galau setelah ditinggal Ahok-Djarot nantinya. (Ed: aap/rzn)


Versi online Al Jazeera English juga menulis kepala berita serupa "Jakarta governor Ahok found guilty of blasphemy". Kepala berita Al Jazeera menulis, gubernur yang akan lengser Basuki "Ahok" Purnama divonis dua tahun pejara, terkait komentarnya yang ia lontarkan saat kampanye politik. Dalam beritanya media Teluk ini antara lain menulis, para penentang Ahok menganggap hukuman terlalu ringan, karena hukuman maksimal lima tahun penjara. Sementara kelompok pembela hak asasi manusia mengritik pemerintah Indonesia yang tidak berbuat banyak untuk melindungi minoritas keagamaan. Walau begitu Presiden Joko Widodo yang merupakan mitra Ahok menyatakan tidak akan mencampuri peradilan dan mengimbau semua pihak agar menghormati proses hukum.

Sementara harian terkemuka Amerika Serikat The New York Times mengusung kepala berita "Christian Governor in Indonesia Found Guilty of Blasphemy Against Islam". Beritanya diawali dengan laporan, bahwa pengadilan Jakarta membuktikan bahwa gubernur beragama Kristen itu bersalah melakukan penodaan agama Islam. Pengadilan memvonis dua tahun penjara, dalam kasus yang dipandang luas sebagai test bagi tolerasi beragama dan kebebasan berbicara. Lebih l anjut harian AS itu menulis, penodaan agama atau blasphemy merupakan tindak pidana di Indonesia, negara yang sekular demokrat dengan populasi Muslim terbesar di dunia. Hukuman ini lebih berat dari tuntutan jaksa. Ahok menyatakan naik banding.

  • Indonesien Zerstörung von illegal errichteten Häusern in Luar Batang Jakarta

    Ahok dan Penggusuran

    Ribuan Aparat Diturunkan

    Meski diwarnai protes, pemerintah DKI Jakarta tetap lakukan penertiban bangunan di zona satu dan zona dua kawasan Pasar Ikan Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara. Lebih 4000 aparat gabungan Polda Metro Jaya TNI dan satuan pamong praja diturunkan ke lokasi. Untuk antisipasi demonstrasi, petugas juga membawa water cannon.

  • Indonesien Zerstörung von illegal errichteten Häusern in Luar Batang Jakarta

    Ahok dan Penggusuran

    Kericuhan Pecah

    Petugas memperingatkan warga sebelum mesin-mesin berat meluluhlantakkan perumahan nelayan di Luar Batang. Penduduk tak mau menyerah begitu saja. Sebagian berusaha pertahankan rumah mereka dan berdiri menantang petugas, sebelum pada akhirnya petugas tetap hancurkan rumah mereka.

  • Indonesien Zerstörung von illegal errichteten Häusern in Luar Batang Jakarta

    Ahok dan Penggusuran

    Warga Berhadapan dengan Petugas

    Warga yang menentang penggusuran tampak berhadap-hadapan dengan petugas. Menurut Pemprov DKI Jakarta dari total 240 kios yang ada di dekat kawasan Museum‎ Bahari itu, sekitar 100 kios di antaranya justr u dijadikan tempat tinggal. Pemprov DKI juga mengatakan, setelah akuarium raksasa dipindahkan ke Ancol, banyak warga memasuki lokasi ini.

  • Indonesien Zerstörung von illegal errichteten Häusern in Luar Batang Jakarta

    Ahok dan Penggusuran

    Nasib Pemukim Dipertanyakan

    Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengatakan tidak akan meratakan seluruh bangunan di sekitar Museum Bahari-Pasar Ikan, melainkan mengembalikan konsep kios di Pasar Ikan Luar Batang seperti zaman kolonial Belanda dahulu. Namun bagaimana nasib para pemukim ini kemudian?

  • Indonesien Zerstörung von illegal errichteten Häusern in Luar Batang Jakarta < h4>Ahok dan Penggusuran

    Kemana Mereka Pergi?

    Tampak warga menggotong barang miliknya, ketika alat berat mulai meratakan bangunan yang dikategorikan ilegal di Luar Batang 11 April 2016.

  • Basuki Tjahaja Purnama Vizegouverneur Jakarta Indonesien

    Ahok dan Penggusuran

    Hujan Kritikan

    Kebijakan penggusuran yang dilakukan pemprov DKI Jakarta mendulang kritik, di antaranya dari Konsorsium Masyarakat Miskin Kota (Urban Poor Consortium-UPC), yang melihat rakyat kecil selalu menjadi korban, dengan alasan menempati tanah negara. Padahal menurut UPC, banyak oknum di pemerintahan yang menjual lahan kepada warga, namun pemerintah tidak menindak oknum-oknum tersebut.

  • Indonesien Kampf gegen die Pro   stitution

    Ahok dan Penggusuran

    Sebelumnya Kalijodo

    Akhir Februari lalu, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama melakukan penggusuran kawasan Kalijodo, guna kembalikan fungsi lahan. Warga terkejut karena merasa kurangnya sosialisasi. Warga yang punya KTP disediakan rumah susun, sementara yang tak punya KTP ditawarkan pulang ke kampung halaman. Pemerintahan Ahok juga menggusur warga di kolong tol Pluit.

  • Indonesien Jakarta Männer packen Gepäck auf Handkarren

    Ahok dan Penggusuran

    Penggusuran demi Penggusuran

    Sebelumnya juga telah dilakukan penggusuran di beberapa wilayah lain, seperti Bukit Duri, Jakarta Selatan yang ingin dibuat tanggul. Lalu Kampung Pulo, Jakarta Timur yang merupakan langganan banjir. Mei 2015, pemprov DKI juga melakukan penggusuran di kawasan bantaran Ancol, Pinangs ia.

    Penulis: ap/as


Harian AS lainnya The Washington Post menulis kepala berita "Christian governor of Jakarta sentenced to prison for blasphemy against Koran". Lebih lanjut koran terkemuka AS ini menulis, hakim ketua mengatakan, bahwa pengadilan murni kasus pidana dan menolak bahwa ada aspek politik dalam kasus ini. Tuduhan blasphemy terhadap Ahok merupakan faktor penentu bagi kekalahannya dalam pilkada gubernur Jakarta bulan April lalu. Kelompok Islam garis keras menyebar propaganda, adalah berdosa bagi kaum Muslim jika memilih pemimpin non-Muslim.

Dari negara Jiran Singapura, harian Strait Times menulis kepala berita "Jakarta governor Ahok jailed two years for blasphemy, ordered to serve term immediately." Pengadilan memerintahkan agar vonis dijalankan segera dan gubernur yang lebih beken dengan nama Cina Ahok itu langsung dibawa ke penjara Cipinang, walau terpidana menyatakan akan naik banding. Vonis hukuman penjara disambut sorakan riuh rendah penentang Ahok, dan sebaliknya tangisan serta air mata dari kalangan pendukungnya. Pembela Ahok menyatakan menghormati keputusan pengadilan tapi akan tetap naik banding. "Kami tidak bisa menerima, karena tekanan politik amat besar, hingga menembus gedung pengadilan", ujar pembela I Wayan Sudirta.

  • Indonesien Kampf gegen die Prostitution

    Kalijodo: Runtuhnya Sebuah Mitos

    Buldoser Ratakan Kalijodo

    Buldoser meratakan lokasi maksiat ilegal Kalijodo yang dulu dimitoskan tak bisa disentuh aparat penertiban kota. Aparat keamanan terdiri dari satuan polisi, TNI dan satuan polisi pamong praja menjaga dan mengamankan lokasi. Kalijodo kini rata dengan tanah dan lahan di bantaran sungai itu akan dibangun jadi jalur hijau.

  • Indonesien Jakarta Prostitution Kalijodo Rotlichtviertel

    Kalijodo: Runtuhnya Sebuah Mitos

    Kawasan Maksiat

    Semua orang tahu Kalijodo adalah kawasan maksiat, tapi banyak yang memilih tutup mata. Prostitusi marak di sini. Dan tentu saja dampak ikutannya seperti perjudian, perdagangan miras, bisnis narkoba, premanisasi dan tindak kejahatan lainnya. Di masa keemasannya omset kawasan maksiat ini bisa mencapai milyaran Rupiah semalam.

  • Indonesien Jakarta Polizisten und Militär im Stadtteil Kalijodo

    Kalijodo: Runtuhnya Sebuah Mitos

    Ada Orang Kuat?

    Penertiban Kalijodo sering disebut-sebut terhambat orang kuat. Bahkan perwira polisi setempatpun dulu sempat ditodong pistol. Tapi gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok tak gentar dan melakukan gerak cepat penutupan Kalijodo. Daeng Aziz orang kuat itu kini ditahan dengan tuduhan pencurian listrik. Polisi dan TNI kini tak ragu mendobrak toko dan kios.

  • Indonesien Jakarta Prostitution Kalijodo Rotlichtviertel

    Kalijodo: Runtuhnya Sebuah Mitos

    Ikut Mengais Rezeki

    Dimana ada keramaian bisnis tumbuh. Pedagang kaki lima atau jasa parkir adalah beberapa sektor informal yang ikut menikmati gemerlap dan guyuran uang di Kalijodo. Kini mereka tergusur dan harus mencari lokasi lain untuk mencari nafkah.

  • Indonesien Jakarta Männer packen Gepäck auf Handkarren

    Kalijodo: Runtuhnya Sebuah Mitos

    Selamatkan Barang

    Para pemilik bar dan warung remang-remang setelah menerima SP berusaha menyelamatkan barang miliknya. Warga Kalijodo yang ber KTP DKI mendapat penampungan di rumah susun yang disiapkan pemerintah. Warga pendatang terpaksa pulang kampung. Pro-kontra penertiban lokasi maksiat ini tunjukan pluralisme di negeri dengan mayoritas penduduk Muslim.

  • Indonesien Kampf gegen die Prostitution

    Kalijodo: Runtuhnya Sebuah Mitos

    Buka Lembaran Baru

    Bekas penjaja seks komersial-PSK juga mendapat pelatihan profesi baru, antara lain jadi penata rambut atau penjahit pakaian. Buka lembaran baru memang sulit, jika terbiasa menerima uang panas yang berlimpah dengan mudah. Program resosialisasi tetap harus dijalankan untuk mencegah tudingan penertiban tak manusiawi.

  • Indonesien Kampf gegen die Prostitution

    Kalijodo: Runtuhnya Sebuah Mitos

    Program Eradikasi Prostitusi

    Langkah Ahok patut diacungi jempol. Kini pemerintah diwakili menteri sosial mencanangkan program membasmi semua jenis dan lokasi prostitusi hingga 2019. Indonesia yang mayoritas penduduknya Muslim resmi melarang prostitusi, namun seperti di Jakarta di berbagai kota besar lain, pelacuran tetap marak.

    Penulis: as


as/ap (berbagai sumber)

Laporan Pilihan

Lebih Baik “Diahokkan” Daripada “Dianieskan”

Belakangan gencar istilah “diahokkan”, apakah itu? Ikuti opini Sumanto al Qurtubi. (08.05.2017)

Pemerhati HAM: Ahok Dihukum Karena Kuatnya Tekanan Elit dan Massa

Hakim memerintahkan penahan segera terhadap Ahok, pasca ditetapkannya vonis 2 tahun penjara. Sejumlah kalangan pemerhati HAM me nilai pasal penistaan agama telah mengeksploitasi kaum minorirtas. (09.05.2017)

Vonis Ahok: Politik Lebih Berkuasa Dari Hukum?

Beberapa pakar hubungan agama menyesalkan, setelah reformasi, isu politik di tanah air selalu dibungkus dengan agama. (09.05.2017)

Demonstrasi #505 Berakhir

Massa demonstran memadati jalan-jalan ibukota hari Jumat (05/05). Mereka menuntut keadilan hukum atas kasus dugaan penistaaan agama dengan terdakwa gubernur Jakarta, Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama. (05.05.2017)

Ahok Divonis Dua tahun Penjara

Majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara memvonis terdakwa penodaan agama, Gubernur DKI Jakarta, Basuki ‘Ahok‘ Tjahaja Purnama, dengan hukuman dua tahun penjara. Hakim minta agar Ahok segera ditahan. (09.05.2017)

Ahok Diserang Lagi, Kali Ini Dengan Karangan Bunga

Halaman Balai Kota DKI disesaki dengan sekitar seribu karangan bunga hingga meluber ke jalanan. Plakat kembang itu ditujukan bagi Ahok-Djarot. Pesannya mulai dari ucapan terima kasih, semangat, hingga 'curhat galau'. (27.04.2017)

Kalijodo: Runtuhnya Sebuah Mitos

Kalijodo adalah sebuah mitos. Lama tidak tersentuh penertiban pemerintah kota, kawasan maksiat yang tumbuh pada dekade 70-an itu akhirnya tumbang di tangan Ahok. Orang kuat di lokalisasi juga ditahan di penjara. (01.03.2016)

Menemani Ahok

Tanpa latar belakang politik, anak-anak muda ini nekad menemani Ahok maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta, demi mewujudkan Jakarta baru yang lebih bersih, maju dan, manusiawi. (21.03.2016)

Ahok dan Penggusuran

Pemerintah ibukota terus lakukan penggusuran. Di tengah aksi penolakan warga, pemerintah DKI Jakarta menggusur Pasar Ikan Lua r Batang di Jakarta Utara. (11.04.2016)

  • Tanggal 09.05.2017
  • Kata Kunci Media, asing, vonis, Ahok, blasphemy, penodaan agama, Al Maidah
  • Bagi artikel Kirim Facebook Twitter google+ lainnya Whatsapp Tumblr Digg Technorati stumble reddit Newsvine
  • Feedback: Kirim Feedback
  • Cetak Cetak halaman ini
  • Permalink http://p.dw.com/p/2cfSm
Sumber: DW

Tidak ada komentar

Latest Articles