Jokowi Lantik Megawati dan 8 Tokoh Lain Jadi Pengarah UKP Pancasila - KOMPAS.com Megawati Soekarnoputri ...
Megawati Soekarnoputri
JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo pada Rabu (7/6/2107) pagi ini akan melantik Pengarah dan Kepala Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP-PIP). Berdasarkan agenda resmi dari biro pers Istana, pelantikan akan dimulai pukul 09.00 WIB.
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Sidarto Danusubroto mengatakan, pengarah UKP-PIP akan diisi para tokoh nasional seperti Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri dan Wakil Presiden ke-6 Try Sutrisno.
Ada juga tokoh agama seperti mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif dan Din Syamsudin.
"Say a baca begitu, ada Bu Megawati, ada Pak Try juga. Ada Buya Maarif, ada Pak Din Syamsuddin," kata Sidarto di Jakarta, Selasa (6/6/2017).
Sidarto mengatakan, nama tokoh ini dipilih karena dianggap telah memberikan pengaruh terhadap penanaman nilai-nilai Pancasila di masyarakat.
(Baca: Apa Itu Unit Kerja Presiden Pembinaan Pancasila? )
Menteri Sekretaris Negara Pratikno menyebut ada sembilan orang pengarah UKP-PIP yang akan dilantik Jokowi pada pagi ini. Namun Pratikno enggan mengungkap siapa saja nama yang akan dilantik.
Saat Kompas.com menunjukkan draf berisi nama tim pengarah yang sudah beredar, Pratikno tidak membantahnya.
"Ini enggak tahu draf kapan. Tapi sebagian itu benar," kata Pratikno.
Selain Megawati, Try Sutrisno, Syafii Maarif dan Din Syamsuddin, dalam draf itu ada ada tokoh lain seperti Mahfud MD, Ma'ruf Amin, Andreas Annangguru Yewangoe, Wisnu Bawa Tenaya dan Sudhamek.
Sementar a untuk Kepala UKP-PIP, dipercayakan kepada Yudi Latif. Yudi sejak awal memang membantu pemerintah untuk merumuskan UKP-PIP ini.
(Baca: Jokowi Tegaskan UKP-PIP Bukan Indoktrinasi seperti P4)
Yudi sebelumnya mengaku sudah mempersiapkan sejumlah rencana kerja. Dia pun segera melengkapi struktur kelembagaan. Salah satunya mengajukan nama-nama calon deputi kepada Presiden Joko Widodo.
"Karena berdasarkan Perpres, deputi itu diusulkan Kepala kepada Presiden. Setelah itu, baru Kepala UKP-PIP memilih kelengkapan yang lain. Tenaga ahli dan lain-lain," ujar Yudi kepada Kompas.com, Jumat (2/6/2017).
Setelah melengkapi struktur kelembagaan, UKP-PIP akan mulai bekerja. Yudi mengatakan, ia sudah mempersiapkan rencana kerja agar dalam waktu singkat, bisa bekerja cepat dan efektif. Masa kerja UKP-PIP menyesuaikan dengan periode kepemimpinan Presiden.
Kompas TV Waspada Paham ISIS di Indonesia (Bag 3) Berita TerkaitMoeldoko: Unit Kerja Pembinaan Pancasila Harus InovatifTunggu Dilantik Jokowi Jadi Kepala Unit Kerja Pancasila, Ini yang Dilakukan Yudi LatiefUnit Kerja Pembinaan Pancasila Diisi Negarawan hingga Tokoh AgamaKata Try Sutrisno soal Unit Kerja Pembinaan Pancasila Bentukan JokowiJokowi Bentuk Unit Kerja Pembinaan Pancasila Terkini Lainnya Fadli Zon Nilai Isu P ersekusi Muncul akibat Lemahnya Penegakan Hukum Nasional 07/06/2017, 18:56 WIB Sepertiga Bayi di Kota Bogor Lahir Bertubuh Pendek Megapolitan 07/06/2017, 18:50 WIB Rohadi Mengaku Diminta Berbohong untuk Tutupi Keterlibatan Hakim Nasional 07/06/2017, 18:45 WIB "Hutan Rusak, Pembangunan Rakus Lahan, Institusi Berwenang Mandul...&q uot; Regional 07/06/2017, 18:40 WIB Mulai Besok, Ada Perubahan Arus Lalu Lintas di Sekitar Matraman Megapolitan 07/06/2017, 18:38 WIB Polisi Temukan Barang Curian yang Diambil Pembunuh Remaja Putri di Cengkareng Megapolitan 07/06/2017, 18:36 WIB Amien Rais Sebut DPR Perlu Ambil Langkah Konstitusional jika KPK Sal ah Nasional 07/06/2017, 18:36 WIB Setidaknya 12 Orang Tewas dalam Serangan di Kota Teheran Internasional 07/06/2017, 18:36 WIB Ingin Mudik Nyaman dan Selamat? Ini Tips dari Kapolri Regional 07/06/2017, 18:33 WIB Di Singapura, Bus Bisa Dipesan Pakai Aplikasi Megapolitan 07/06/2017, 18:32 WIB Untuk ke Jakarta Fair, Transjakarta Sediakan 4 Bus Rute Monas-JIExpo Megapolitan 07/06/2017, 18:24 WIB Staf Coba Rebut Biola dari Pemiliknya, United Airlines Kembali Disorot Internasional 07/06/2017, 18:22 WIB Ma'ruf Amin Nilai Agama dan Pancasila Saling Mengisi Nasional 07/06/2017, 18:19 WIB "Alpha Pus', Tim Khusus Polres Jakpus untuk Atasi Kejahatan di Jalanan Megapolitan 07/06/2017, 18:10 WIB Romeo Perlu 24 Tahun Lebih untuk Bisa Kembali ke Hutan Regional 07/06/2017, 18:09 WIB Load MoreSumber: Google News Tokoh