Fake News dari Uni Emirat Kobarkan Krisis Qatar Fake News dari Uni Emirat Kobarkan Krisis Qatar Sebuah serangan siber dari Uni Emirat Ara...
Fake News dari Uni Emirat Kobarkan Krisis Qatar
Sebuah serangan siber dari Uni Emirat Arab terhadap Qatar diduga jadi pemicu krisis terbaru di Teluk. Fake news menyebut Emir Qatar memuji Iran.
Anwar Gargash, Menlu Uni Emirat Aab
Washington Post melaporkan Uni Emirat Arab-UAE diduga berada di balik serangan siber terhadap Qatar, yang berkontribusi besar pada munculnya krisis diplomatik di kawasan Teluk. Harian Amerika Serikat itu mengutip laporan dari sumber dinas rahasia.
Laporan dinas rahasia itu mengkonfirmasi, bahwa tanggal 23 Mei silam, sehariv sebelum serangan siber para petinggi pemerintahan UAE mendiskusikan hal tersebut. Artikel Washington Post tidak merinci, apakah pemerintah UAE sendiri yang melancarkan serangan peretasan, atau memberikan order serangan siber kepada pihak ketiga.
-
Yang Mungkin Belum Anda Ketahui Tentang Qatar
Negara ini sangat kaya
Berkat cadangan minyak dan gas bumi, Qatar merupakan negara dengan produk domestik bruto (PDB) per kapita tertinggi di dunia. Tahun 2016, PDB-nya 129.700 dollar AS, 20 ribu dollar AS lebih tinggi dari Luxemburg. Perekonomian Qatar tumbuh secara signifikan dalam beberapa dekade: dari 8 miliar dollar AS di tahun 1995 menjadi 174 miliar dollar AS satu setengah dasawarsa kemudian.
-
Yang Mungkin Belum Anda Ketahui Tentang Qatar
Negara mungil dengan imigran terbesar
Qatar merupakan negara Timur tengah terkecil dengan jumlah penduduk sekitar 2,4 juta jiwa. Uniknya penduduk di kawasan seluas 11,437 km2 ini sebagian besar adalah pendatang. Kebanyakan berasal dari Asia Selatan dan Filipina. Menurut Guardian, bahkan jumlahnya mencapai sekitar delapan berbanding satu yang menjadikannya rasio terbesar migran terhadap warga di dunia. Tapi lihat kondisi mereka?
-
Yang Mungkin Belum Anda Ketahui Tentang Qatar
Mereka memiliki segalanya
Pada tahun 2005, Qatar Investment Authority dibentuk khusus hanya untuk membeli banyak barang di seluruh dunia, yang dengan demikian mengamankan harga minyak. Di London saja, Qatar memil iki saham di Harrods, Shard, Chelsea Barracks. Qatar juga merupakan pemegang saham terbesar Sainsbury's. Qatar mereguk keuntungan dari penjualan kembali Miramax Films yang dibelinya dari Disney.
-
Yang Mungkin Belum Anda Ketahui Tentang Qatar
Punya Louvre yang Islami hingga Paris Saint-Germain
Pemerintah Qatar cukup tertutup tentang bisnisnya, namun tentu saja uang yang mengalir, jadi perhatian. Media Al-Jazeera, yang bermarkas di Doha, didanai oleh emir Qatar. Museum Seni Islam yang sangat ambisius dan dibuka di Doha pada tahun 2008, jadi satu-satunya Louvre yang Islami. Negara ini juga merupakan pemilik klub sepak bola Paris Saint-Germain.
-
Yang Mungkin Belum Anda Ketahui Tentang Qatar
Kritik Emir bisa dipenjara
Penulis puisi Mohammed al Ajami divonis seumur hidup pada tahun 2012 karena dianggap mengritik Emir Qatar. Puisinya dianggap sebagai upaya kudeta terhadap sistem pemerintahan Qatar dan menghina sang Emir. Hukumannya kemudian dikurangi menjadi 15 tahun penjara.
-
Yang Mungkin Belum Anda Ketahui Tentang Qatar
Pendukung oposisi Suriah
Selama sebagian besar pemerintahan Syeikh Hamad, Qatar mengadopsi sebuah kebijakan pragmatis, mengupayakan hubungan dengan negara-negara dan kelompok-kelompok di seluruh spektrum pol itik dan bertindak sebagai mediator regional mengenai berbagai isu, termasuk perpecahan internal Palestina. Lalu Qatar juga muncul sebagai pendukung kuat oposisi Suriah.
-
Yang Mungkin Belum Anda Ketahui Tentang Qatar
Dekat dengan AS, juga dengan Iran
Dalam masa pemrintahannya dulu, Syeikh Hamad mempertahankan hubungan dekat dengan Amerika, yang selama beberapa dekade telah menerbangkan pesawat tempurnya dari sebuah pangkalan militer besar di Qatar. Tapi dia juga membangun hubungan baik dengan Iran, yang oleh sebagian besar tetangga Qatar dianggap sebagai ancaman serius. Kedua negara memiliki kontrol atas lapangan gas alam terbesar di dunia.
-
Yang Mungkin Belum Anda Ketahui Tentang Qatar
Emir termuda
Syeikh Tamim bin Hamad Al Thani menjadi salah satu emir termuda dalam sejarah Qatar, saat dia meraih kekuasaan Juni 2013 pada usia 33 tahun. Sheikh Tamim mengambil alih kekuasaan dari ayahnya, Sheikh Hamad bin Khalifa Al Thani, yang menghabiskan hampir dua dekade mengendalikan negara tersebut, sebelum mengundurkan diri.
-
Yang Mungkin Belum Anda Ketahui Tentang Qatar
Tak Cuma MotoGP, Tapi Juga Tuan Rumah Piala Dunia
Pada tahun 2022, Qatar akan menjadi negara Muslim pertama yang menjadi tuan rumah Piala Dunia. Negara ini tiap tahunnya juga merupakan tuan rumah MotoGP yang diselenggarakan di sirkuit Losail International yang berlokasi di utara Qatar.
-
Yang Mungkin Belum Anda Ketahui Tentang Qatar
Punya pulau buatan
Pearl Qatar adalah sebuah pulau buatan manusia di Doha, Qatar. Luasnya sekitar 4 juta meter persegi dan kepemilikannya dibebaskan untuk warga negara asing. Pulau ini mengalami peningkatan populasi dari 3.000 orang pada 2011 menjadi 12.000 orang pada tahun 2015. (Ed. ap/vlz)
Dutabesar Uni Emirat Arab di Amerika Serikat membantah berita itu lewat pesan twitter sebagai "salah besar". Negaranya samasekali tidak memainkan peranan dalam dugaan serangan si ber tersebut. Yang benar adalah, Qatar mendukung dan membiayai kelompok ekstrimis mulai dari Hamas hingga Taliban.
Fake News mengenai Iran
Bulan Mei lalu, sejumlah netizen di sosial media, menyitir berita bahwa Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad memberikan komentar positif terhadap Iran dan kelompok radikal Hamas di Palestina. Sebagai reaksinya, Arab Saudi yang menjadi rival terbesar Iran di kawasan, didukung beberapa negara Arab lain memutuskan hubungan diplomatik dengan Qatar.
Stasiun televisi CNN pada bulan Juni lalu juga melaporkan bahwa para peretas alias hacker Rusia diduga keras melancarkan serangan siber terhadap kantor berita resmi Qatar. Dengan menyusupkan fake news, para hacker memicu krisis diplomatik di kawasan Teluk. Diperkirakan sasaran Rusia adalah memecah belah AS dengan mitranya di kawasan Arab.
as/ap(rtr,afp,dpa)
-
Inilah Daftar Tuntutan Arab Saudi Kepada Qatar
1. Akhiri Afiliasi Teror
Menghentikan dukungan dan memutuskan hubungan dengan semua "organisasi teroris," terutama Ikhwanul Muslimin, al-Qaida, Islamic State dan Hizbullah di Libanon. Selain itu Doha juga harus secara formal mendeklarasikan kelompok-kelompok tersebut sebagai organisasi teror.
-
Inilah Daftar Tuntutan Arab Saudi Kepada Qatar
2. Tutup Aljazeera
Menutup stasiun televisi terbesar di Arab, Al-Jazeera dan sejumlah media lain yang dibiayai dari Doha. Daftarnya antara lain mencakup Arabi21, Rassd, A l-Araby Al-Jadid dan Middle East Eye.
-
Inilah Daftar Tuntutan Arab Saudi Kepada Qatar
3. Usir Militer Turki
Segera mengusir militer Turki yang ditempatkan di Qatar dan menghentikan semua bentuk kerjasama pertahanan dengan Ankara. Turki sebelumnya menambah jumlah pasukan di Qatar dan menawarkan program pendidikan militer untuk Qatar.
-
Inilah Daftar Tuntutan Arab Saudi Kepada Qatar
4. Hentikan Pendanaan Teror
Menghentikan pendanaan kepada semua individu, kelompok atau organisasi yang dianggap sebagai organisasi teror oleh Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Mesir, Bahrain, Amerika Serikat dan negara-negara lain.
-
Inilah Daftar Tuntutan Arab Saudi Kepada Qatar
5. Deportasi Tersangka Teroris
Menyerahkan "tersangka teroris" yang masuk dalam daftar buronan di Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Mesir dan Bahrain ke negara asalnya. Selain itu Riyadh memerintahkan Qatar membekukan semua aset milik yang bersangkutan dan menyerahkan semua informasi terkait tempat tinggal, kegiatan dan keuangan.
-
Inilah Daftar Tuntutan Arab Saudi Kepada Qatar
6. Akhiri Intervensi di Negara Lain Mengakhiri segala bentuk intervensi terhadap urusan dalam negeri semua negara berdaulat, tidak lagi memberikan kewarganegaraan kepada buron asal Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Mesir dan Bahrain, serta mencabut kewarganegaraan milik penduduk asing yang dilarang menggunakan kewarganegaraan ganda oleh negara asalnya.
-
Inilah Daftar Tuntutan Arab Saudi Kepada Qatar
7. Hentikan Dukungan Terhadap Oposisi
Menghentikan hubungan dan kerjasama dengan kelompok oposisi di Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Mesir dan Bahrain. Menyerahkan semua informasi yang merinci kerjasama dan dukungan Qatar terhadap kelompok oposisi tersebut.
-
Inilah Daftar Tuntutan Arab Saudi Kepada Qatar
8. Membayar Kompensasi
Membayar uang ganti rugi dan kompensasi untuk setiap jatuhnya korban jiwa dan kerugian finansial lain yang disebabkan oleh kebijakan politik Qatar. Jumlahnya akan ditentukan dengan berkoordinasi dengan pemerintah di Doha.
-
Inilah Daftar Tuntutan Arab Saudi Kepada Qatar
9. Belenggu Kebijakan Luar Negeri
Mendukung kebijakan militer, politik, sosial dan ekonomi milik negara-negara Teluk dan negara Arab lain, serta mentaati kerjasama ekonomi yang dibuat dengan Arab Saudi pada 2014.
-
Inilah Daftar Tuntutan Arab Saudi Kepada Qatar
10. Pengawasan Total
Menyetujui semua tuntutan dalam waktu 10 hari atau tawaran normalisasi hubungan diplomatik akan dicabut. Arab Saudi juga mewajibkan audit bulanan di tahun pertama setelah Qatar menyanggupi daftar tuntutan, lalu audit per triwulan di tahun kedua. Selain itu Qatar akan diawasi setiap tahun selama 10 tahun ke depan. (rzn/hp: afp,rtr)
Laporan Pilihan
Arab Saudi: Pemboikotan Qatar Akan Dilanjutkan
Empat negara Arab yang memutuskan hubungan dengan Qatar menyatakan akan melanjutkan pemboikotan. Mereka mengeritik "respon negatif" Qatar terhadap daftar tuntutan yang diajukan. (06.07.2017)
Arab Saudi Tidak Melunak, AS Kumpu lkan Diplomat Teluk ke Washington
Hanya seminggu lagi sebelum ultimatum yang diajukan Arab Saudi kepada Qatar berakhir. Amerika Serikat mengundang pada diplomat Teluk untuk mencari jalan keluar dari krisis diplomatik antara Arab Saudi dan Qatar. (28.06.2017)
Di Tengah Krisis Diplomatik, AS dan Qatar Tandatangani Kesepakatan Anti-Teror
Amerika Serikat dan Qatar menandatangani kesepakatan untuk memerangi terorisme saat kunjungan Menlu AS Rex Tillerson ke Doha. Prakarsa ini adalah upaya untuk menyelesaikan krisis diplomatik di kawasan itu. (12.07.2017)
Ultimatum berakhir, Kelompok Anti Qatar Berunding Tentukan Posisi
Negara-negara Arab yang memutuskan gubungan diplomatik dengan Qatar bertemu di Kairo untuk menentukan langkah selanjutnya. Qatar tetap menawarkan perundingan. (05.07.2017)
Negara-Negara Arab Perpanjang Ultimatum Qatar Sampai 48 Jam
Arab Saudi dan sekutunya memperpanjang ultimatum untuk Qatar dalam menanggapi daftar tuntutan mereka. Kuwait meminta penundaan itu sebagai bagian dari upaya penengahan. (03.07.2017)
13 Tuntutan dan Ultimatum Arab Saudi Pada Qatar
Arab Saudi dan negara Arab lain yang memutus hubungan diplomatik dengan Qatar ajukan daftar 13 tuntutan untuk akhiri krisis di kawasan Teluk. Salah satu tututan adalah menutup Al Jazeera. (23.06.2017)
Inilah Daftar Tuntutan Arab Saudi Kepada Qatar
Arab Saudi dan sejumlah negara Arab lain mengajukan 13 tuntutan kepada Qatar untuk memulihkan hubungan diplomatik. Doha antara lain harus mengusir militer Turki dan menyanggupi semua butir tuntutan dalam 10 hari. (23.06.2017)
Yang Mungkin Belum Anda Ketahui Tentang Qatar
Surga kecil di Timur Tengah ini megah luar biasa. Apa saja fakta menarik tentang negara yan g kini 'dicerai' oleh beberapa negara Teluk lainnya karena dianggap menyokong terorisme ini? (08.06.2017)
- Tanggal 17.07.2017
- Kata Kunci Qatar, fake news, Iran, siber, Uni Emirat Arab
- Bagi artikel Kirim Facebook Twitter google+ lainnya Whatsapp Tumblr Digg Technorati stumble reddit Newsvine
- Feedback: Kirim Feedback
- Cetak Cetak halaman ini
- Permalink http://p.dw.com/p/2gfaX
Tidak ada komentar