Jurgen Klopp: Liverpool Akan Kesulitan Cari Pengganti Saya 15:57 Getty Images Liverpool kini sedang berada dalam perio...
Getty Images Liverpool kini sedang berada dalam periode sulit, tapi Klopp percaya di luar sana tidak banyak kandidat manajer yang lebih baik untuk menggantikannya. OLEH DIMAS PANJI SETYADI Jurgen Klopp percaya Liverpool akan kesulitan mencari manajer yang lebih baik darinya jika klub yang bermarkas di Anfield itu memecatnya dalam waktu dekat.
Mantan pelatih Borussia Dortmund itu baru saja merayakan tahun keduanya menangani Liverpool, tapi kini mereka sedang dalam periode sulit karena hanya mampu memenangkan satu dari tujuh laga terakhirnya di semua kompetisi.
Tapi Klopp, yang timnya kini tertinggal tuju h poin dari pemuncak klasemen sementara Liga Primer Inggris Manchester City, menegaskan masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan dan tetap percaya dia adalah orang yang bisa membawa Liverpool maju.
Terkait
- Jurgen Klopp Dinilai Sempurna Untuk Liverpool
- Kevin Keegan: Jurgen Klopp Cocok Untuk Liverpool
- Mats Hummels Dukung Jurgen Klopp Sukses Di Liverpool
"Kami tidak berjarak terlalu jauh dari tim-tim papan atas saat ini, bahkan jika melihat dari perolehan poin hanya ada sedikit perbedaan," kata Klopp dalam sesi konferensi pers jelang laga kontra Manchester United, seperti dikutip dari Goal Internasional, Jumat (13/10).
"Jika saya datang hari ini sebagai seorang manajer baru - situasinya akan seperti ini - semua pihak akan memberikan saya waktu untuk melangkah ke tahap berikutnya, itu akan sangat sempurna."
"Sayangnya, jika mereka memecat saya sekarang, saya pikir tidak ban yak manajer yang bisa melakukan pekerjaan ini lebih baik dibanding saya. Saya tidak berpikir saya sempurna, tapi sangat sulit untuk menemukan opsi yang lebih baik."
"Saya masih berpikir bahwa selama 98 persen Liverpudlians merasa kami berada di jalur yang tepat, kami akan sukses. Itu sulit. Masa-masa indah di masa lalu, ketika satu tim mendominasi liga selama 20 tahun tidak akan terulang."
"Saya merasa kami berada di tengah-tengah. Kami tidak lagi berada di awal, tapi masih panjang jalan yang harus dilalui. Saya telah mengetahui itu sebelumnya, jadi saya tidak terkejut dengan situasi seperti ini," tambah manajer asal Jerman tersebut.
