Panwaslu Basel Tak Mau Takabur, Minta Warga Ikut Awasi Pemilu Panwaslu Basel Tak Mau Takabur, Minta Warga Ikut Awasi Pemilu Panitia Penga...
Panwaslu Basel Tak Mau Takabur, Minta Warga Ikut Awasi Pemilu
Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Bangka Selatan menggelar Rapat Koordinasi Stakeholder Pada Pemilu Legislatif dan Presiden Tahun 2019
bangkapos/rikiKetua Panwaslu Bangka Selatan Sahirin Laporan Wartawan Bangkapos, Riki Pratama
BANGKAPOS.COM, BANGKA--Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Bangka Selatan menggelar Rapat Koordinasi Stakeholder Pada Pemilu Legislatif dan Presiden Tahun 2019, Senin (18/12/2017) di Hotel Grand Marinda Toboali.
Rakor yang menghadirkan narasumber Dari KPU, Kesb angpol, Ketua NU Basel dan Komisioner Panwaslu Basel Divisi Pencegahan & Hubal, dibuka langsung Bupati Bangka Selatan yang diwakili oleh Asri selaku Asisten Pemerintahan & Kesra Bangka Selatan.
Ketua Panwaslu Basel Sahirin menyebutkan kegiatan ini digelar sebagai bentuk amanat Undang undang Nomer 7 Tahun 2017, untuk meningkatan partisipasi seluruh unsur masyarakat dalam mengawasi proses penyelenggaraan pemilihan umum.
Ia juga menyadari bahwa dengan jumlah anggota yang bisa dihitung dengan jari tidak bisa mampu mengawasi semua pelaksanan pemilu yang ada di Kabupaten Bangka Selatan.
"Kami sadar dan tidak mau takabur karena, dengan jumlah anggota Panwaslu Kabupaten Bangka Selatan yang hanya berjumlah tiga orang, kami tidak akan mampu mengawasi secara maksimal seluruh proses tahapan penyelenggaraan pemilu tanpa adanya peran serta masyarakat dalam mengawasi proses pemilu,†jelas Sahirin kepada wartawan, Senin (18/12).
Sahirin menambahkan melalui Rakor ini panwaslu berharap kepada seluruh unsur masyarakat dapat berpartisipasi aktif untuk menyampaikan informasi awal kepada pihaknya, dirinya juga berharap warga bisa melaporkan kepadanya terkait permasalahan pelanggaran pemilu yang terjadi nantinya.
"Apabila ada dugaan pelanggaran Pemilublaporkan ke kami dan apabila ada anggota kami yang melakukan kesalahan tegur kami jangan sampai diragukan integritasnya," ujarnya
Tidak ada komentar