Israel Menahan Wakil Ketua Parlemen Palestina Israel Menahan Wakil Ketua Parlemen Palestina Reporte...
Israel Menahan Wakil Ketua Parlemen Palestina Reporter:
Choirul Aminuddin
Editor:Choirul Aminuddin
Selasa, 2 Januari 2018 07:00 WIB
Seorang wanita pendukung Hamas, berdoa saat ikuti peringatan 30 tahun berdirinya Hamas, di Kota Gaza , 14 Desember 2017. Sejak tahun 2007, Hamas telah memerintah Jalur Gaza, setelah memenangkan mayoritas kursi di parlemen Palestina pada pemilihan parlemen Palestina tahun 2006. REUTERS
TEMPO.CO, Jakarta - Angkatan Bersenjata Israel menahan Wakil Ketua Parlemen Palestina, Naser Abdel Gawad, di Kota Salfist, Tepi Barat, Senin pagi, 1 Januari 2018, waktu setempat.
Menurut saksi mata seperti dilaporkan Middle East Monitor, pasukan Israel menyerbu rumah Gawad dan menahannya.
Baca: Hamas dan Fatah Akhirnya Sepakat untuk Palestina Bersatu
Salah seorang anggota parlemen Palestina, Fathi al-Qaraawi, dari blok Reformasi dan Perubahan Hamas, mengatakan, penahanan terhadap Wakil Legislatif Palestina yang mendapatkan kekebalan parlemen adalah pelanggaran hukum internasional.
"Israel menolak hasil pemilihan parlemen Palestina pada 2006 dan menahan seluruh p erwakilan Hamas di Tepi Barat termasuk Yerusalem," kata Qaraawi.
Baca: Hamas Serukan Palestina Intifada Hadapi Israel
Dia melanjutkan, "Penahanan ini adalah bagian dari tekanan Israel terhadap rakyat Palestina."
Blok Reformasi dan Perubahan memenangkan pemilihan umum Palestina pada 2006 dengan perolehan kursi mayoritas.
Terkait
Partai Likud Israel Dukung Aneksasi Tepi Barat Palestina
21 jam lalu
Malam Tahun Baru, Israel Tingkatkan Keamanan
1 hari lalu
Israel Tuding Iran Bangun Industri Misil di Gaza, Palestina
1 hari lalu
Israel Mengadili Ahed Tamimi, Icon Perlawanan Palestina Awal 2018
2 hari lalu
5 Fakta Penting Pemicu Demonstrasi Besar di Iran
2 jam lalu
12 Orang Tewas dalam 5 Hari Demonstrasi Besar di Iran
5 jam lalu
Trump Dukung Unjuk Rasa Iran, Rouhani Bilang Ini
1 hari lalu
Paus Sesalkan Perbuatan Jahat Manusia Rusak 2017
1 hari lalu
Sejumlah Wilayah AS Membeku Akibat Suhu Ekstrem
1 jam lalu
Menikmati Fenomena Supermoon di Awal Tahun 2018
5 jam lalu
Saat Korea Utara Merayakan Malam Tahun Baru
20 jam lalu
Rayakan Tahun Baru, Warga Brasil Bermain di pantai Copacabana
20 jam lalu
Seekor Anjing Diselamatkan dari Es di Sungai yang Membeku
10 hari lalu
Protes di Bethlehem, Usai Keputusan Trump Tentang Yerusalem
10 hari lalu
Sebuah Kapal Feri Tenggelam, 88 Penumpang Hilang
10 hari lalu
128 Negara Setuju Resolusi PBB Soal Status Yerusalem
10 hari laluPria Ini Pukuli ATM Gara-gara Keluarkan Uang Terlalu Banyak
Aina Gamzatova, Hijaber Penantang Putin dalam Pilpres 2018
Gara-gara Yerusalem, Palestina Tarik Dubesnya dari Amerika
Korea Selatan Sambut Tawaran Dialog Kim Jong-un
12 Orang Tewas dalam 5 Hari Demonstrasi Besar di Iran
KPK Percepat Pengusutan Kasus E-KTP dan BLBI
BNPT: Waspadai Serangan Teroris pada Malam Tahun Baru
Siapa yang Dikritik Sri Mulyani: Ahok atau Anies Baswedan?
Penataan Pasar Tanah Abang, Polda Ungkap Dampak Lalu Lintasnya
Suhu Global Naik 2 Derajat, Asia Tenggara Jadi Gurun Tandus!
40 menit lalu
Kartu Tahun Baru Paus Fransiskus tentang Anak Korban Bom Nagasaki
1 jam lalu
Raja Abdullah Copot 3 Saudaranya Perwira Top Militer Yordania
2 jam lalu
Bahrain Desak Warganya Segera Tinggalkan Iran
3 jam lalu 5 Fakta Penting Pemicu Demonstrasi Besar di Iran
4 jam lalu 12 Orang Tewas dalam 5 Hari Demonstrasi Besar di Iran
5 jam lalu
Israel Menahan Wakil Ketua Parlemen Palestina
6 jam lalu
Kim: Tombol Nuklir Korea Utara Siap Ditekan Jika Diancam
7 jam lalu
Soal Unjuk Rasa, Iran Kritik Balik Kanada
17 jam lalu
Sambut Tahun Baru 2018, Donald Trump Gelar Pesta Mewah
18 jam laluKaleidoskop 2017 Nasional Goyang Golkar Karena Setya Novanto
Partai Golkar terpaksa bongkar-bongkar setelah Setya Novanto, Ketua Umumnya masuk penjara Komisi Pemberantasan Korupsi.
Sumber: Google News Parlemen
Tidak ada komentar