Page Nav

HIDE

Gradient Skin

Gradient_Skin

Pages

Responsive Ad

Menkumham Khawatir Konflik Partai Hanura Berdampak hingga ...

Menkumham Khawatir Konflik Partai Hanura Berdampak hingga ... JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly memi...

Menkumham Khawatir Konflik Partai Hanura Berdampak hingga ...

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly meminta agar Partai Hanura menyelesaikan permasalahan partainya secara baik-baik di internal.

Yasonna Laoly berharap agar masalahnya tidak semakin runyam dan berkepanjangan. Sebab, partai tersebut sudah harus fokus mempersiapkan pemilu.

"Ini kan tahapan sudah dekat pemilu. Kalau pecah berantakan, nanti bisa menjadi partai ini mengecil," ujar Yasonna saat ditemui di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Senin (22/1/2018).

Yasonna mengatakan, sebaiknya para senior Partai Hanura turun tangan untuk menyelesaikan konflik. Ia mengaku telah menemui Oesman Sapta Odang dan Ketua Dewan Pembina Partai Hanura Wiranto agar kembali menyatukan partainya yang retak.

"Maka duduklah baik-baik, selesaikan baik-baik," kata Yasonna Laoly.

(Baca juga: Kubu Daryatmo Minta Menkum ham Cabut SK Kepengurusan Hanura Kubu OSO)

Terkait SK nomor M.HH-01.AH.11.01 tahun 2018, yang mengesahkan kubu OSO sebagai pengurus yang sah, Yasonna menyebut SK tersebut dikeluarkan dalam rangka kepastian supaya Partai Hanura dapat mengikuti verifikasi partai politik untuk pemilu.

Hanya saja, kubu Daryatmo kemudian muncul dan menyerahkan hasil munaslub ke kementeriannya.

Polemik di Partai Hanura terjadi lantaran OSO diberhentikan dari jabatan ketua umum partai, setelah adanya mosi tidak percaya dari 27 DPD dan lebih dari 400 DPC Partai Hanura.

Sebagaimana diketahui, beredarnya mosi tidak percaya pimpinan Partai Hanura di daerah disebabkan kabar adanya kewajiban mahar politik bagi calon legislatif yang akan maju dari Partai Hanura.

Selain itu, OSO juga dilaporkan ke polisi atas tuduhan penggelapan uang partai ke OSO Sekuritas.

(Baca: Klaim Ada Bukti OSO Gelapkan Rp 200 M, Kubu Daryatmo Akan Lapor Polisi)

Sebagai tindak l anjut, sejumlah pengurus Partai Hanura mengadakan rapat yang memutuskan untuk memberhentian OSO dari jabatannya atas dasar permintaan dari 27 DPD dan lebih dari 400 DPC yang menyampaikan mosi tidak percaya.

Wakil Ketua Umum Partai Hanura Marsekal Madya (Purn) Daryatmo ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum. Namun, hal itu tidak diterima oleh OSO. Ia menyatakan akan melakukan perlawanan kepada kader Partai Hanura yang dinilai akan merusak partai.

Tak berselang lama, OSO pun mencopot Sarifuddin Sudding dari posisi Sekretaris Jenderal Partai Hanura lantaran dianggap melanggar disiplin organisasi dan dianggap ikut ambil bagian dalam pemecatan terhadap OSO sebagai pucuk pimpinan partai.

OSO juga akhirnya mengangkat Sekretaris Jenderal yang baru, Herry Lontung Siregar.

(Baca juga: Konflik Rugikan Partai, Menkumham Sarankan 2 Kubu Hanura Duduk Bersama)

Kompas TV Tudingan adanya aliran dana ke salah satu perusahaan milik Oesman Sapta, OSO Sekuritas , diakui oleh pengurus Hanura kubu Oesman Sapta. Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:
  • Konflik Partai Hanura

Berita Terkait

Klaim Ada Bukti OSO Gelapkan Rp 200 M, Kubu Daryatmo Akan Lapor Polisi

Soal Tudingan Penyelewengan Dana Partai Rp 200 M, Ini Kata Kubu OSO

Oesman Sapta Dituduh Selewengkan Uang Partai Hanura Rp 200 Miliar

Kubu Daryatmo Minta Menkumham Cabut SK Kepengurusan Hanura Kubu OSO

Hanura Kubu OSO Akui Pindahkan Dana Partai ke OSO Sekuritas

Terkini Lainnya

'Perbudak' Mahasiswa Doktoral, Profesor di China Dijatuhi Sanksi

"Perbudak" Mahasiswa Doktoral, Profesor di China Dijatuhi Sanksi

Internasional 22/01/2018, 20:11 WIB Unggah Foto Propaganda Teror, 24 Orang Ditahan Polisi Turki

Unggah Foto Propaganda Teror, 24 Orang Ditahan Polisi Turki

Internasional 22/01/2018, 19:54 WIB Kronologi Tewasnya Peternak Ayam yang Dikeroyok karena Rebutan Pemandu Lagu

Kronologi Tewasnya Peternak Ayam yang Dikeroyok karena Rebutan Pemandu Lagu

Regional 22/01/2018, 19:51 WIB Anies: Kami Paham Aspirasi Sopir Angkot Tanah Abang, Nanti Dibicarakan

Anies: Kami Paham Aspirasi Sopir Angkot Tanah Abang, Nanti Dibicarakan

Megapolitan 22/01/2018, 19:43 WIB Kongres Ke-30 HMI di Ambon, Presiden Jokowi Dipastikan Hadir

Kongres Ke-30 HMI di Ambon, Presiden Jokowi Dipastikan Hadir

Regional 22/01/2018, 19:39 WIB Jepang Gelar Latihan Evakuasi Militer Pertama Sejak Perang Dunia II

Jepang Gelar Latihan Evakuasi Militer Pertama Sejak Perang Dunia II

Internasional 22/01/2018, 19:34 WIB Fredrich Yunadi Heran KPK Sita Surat dari Setya Novanto untuk Jokowi

Fredrich Yunadi Heran KPK Sita Surat dari Setya Novanto untuk Jokowi

Nasional 22/01/2018, 19:28 WIB Setelah Houthi, Pemerintah Yaman Terancam Hadapi Perlawanan Baru

Setelah Houthi, Pemerintah Yaman Terancam Hadapi Perlawanan Baru

Internasional 22/01/2018, 19:24 WIB Pemilik Mobil Ferrari B 1 RED Berprofesi sebagai Sekuriti

Pemilik Mobil Ferrari B 1 RED Berprofesi sebagai Sekuriti

Megapolitan 22/01/2018, 19:18 WIB Kasus Tewasnya Kader Gerindra, Polisi Terima Laporan dari Kedua Pihak

Kasus Tewasnya Kader Gerindra, Polisi Terima Laporan dari Kedua Pihak

Regional 22/01/2018, 19:13 WIB Kejutan, Petenis Korea Singkirkan Djokovic

Kejutan, Petenis Korea Singkirkan Djokovic

Olahraga 22/01/2018, 19:08 WIB Wanita Paruh Baya Ditemukan Tewas Mengapung di Sungai Tallo

Wanita Paruh Baya Ditemukan Tewas Mengapung di Sungai Tallo

Regional 22/01/2018, 18:54 WIB Menhan AS James Mattis Melawat RI, Ini Isu-isu yang Akan Dibicarakan

Menhan AS James Mattis Melawat RI, Ini Isu-isu yang Akan Dibicarakan

Nasional 22/01/2018, 18:48 WIB Diduga Sedang Pesta Narkoba, 13 Orang Diamankan Polisi

Diduga Sedang Pesta Narkoba, 13 Orang Diamankan Polisi

Regional 22/01/2018, 18:40 WIB Sopir Angkot Tanah Abang Ancam Mogok Beroperasi, jika.   ..

Sopir Angkot Tanah Abang Ancam Mogok Beroperasi, jika...

Megapolitan 22/01/2018, 18:38 WIB Load MoreSumber: Google News Pemilu

Reponsive Ads