Page Nav

HIDE

Pages

Breaking News:

latest

Ads Place

"Bullying" Siswa SMP di Thamrin City Berawal dari Ledek-ledekan

"Bullying" Siswa SMP di Thamrin City Berawal dari Ledek-ledekan - KOMPAS.com KOMPAS.com/NIBRAS NADA NAILUFAR Siswa dari SMPN 273...

"Bullying" Siswa SMP di Thamrin City Berawal dari Ledek-ledekan - KOMPAS.com

Siswa dari SMPN 273 Jakarta terlibat aksi perundungan (bullying) di Thamrin City.KOMPAS.com/NIBRAS NADA NAILUFAR Siswa dari SMPN 273 Jakarta terlibat aksi perundungan (bullying) di Thamrin City.
JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Sopan Andrianto mengatakan, pihaknya sudah melakukan investigasi terkait kejadian bullying siswa SMP terhadap siswa lain di Thamrin City, Jakarta Pusat. Sopan mengatakan, masalah tersebut terjadi karena aksi saling ledek antara korban dan pelaku.
"Orang tuanya dipanggil, korban dan pelakunya sudah dipanggil. Semua sudah menceritakan duduk perkara berawal dari ledek-ledekan (lewat) handphone dan akhirnya minta ketemuan di Thamrin City. Di situ kejadiannya," ujar Sopan ketika dihubungi, Selasa (18/7/2017).
Baca juga: Ini Kronologi Bullying Siswi SMP di Thamrin City
Sopan mengatakan korban dan pelaku juga sudah saling mengenal. Dengan demikian, kata Sopan, kejadian bullying tersebut tidak berkaitan dengan masa orientasi siswa di sekolah.
"Jadi di luar dari masa pengenalan lingkungan sekolah. Itu hanya sesama teman tetapi mungkin ada gesekan apa yang menyebabkan kejadian kekerasan. Semua sudah saling menyadari," ujar Sopan.
Dalam video yang viral di media sosial tampak sekelompok siswa dan siswi mengenakan seragam sekolah SMP sedang mem-bully seorang siswi. Siswi yang mengenakan seragam putih-putih tampak terpojok dikelilingi siswa dan siswi lainnya.
Seorang siswi tiba-tiba menjambak rambut korban hingga terjatuh. Seoran g siswa juga ikut menjambak dan memukul kepala siswi tersebut. Bukannya memisahkan, sejumlah siswa-siswi yang menonton malah meminta agar korban mencium tangan dua orang yang mem-bully dia.

Sumber: Google News

Tidak ada komentar

Latest Articles