Korban Tsunami Selat Sunda: 222 Meninggal, 843 Luka â€"Luka, 28 Hilang Berita24 - Tsunami Selat Sunda menjadi luka yang amat ...
Berita24 - Tsunami Selat Sunda menjadi luka yang amat dalam bagi Indonesia. Saat ini menurut laporan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, secara keseluruhan jumlah korban tsunami Selat Sunda menjadi 222 orang meninggal, 843 orang luka â€" luka dan 28 orang masih dalam pencarian.
Kerusakan material akibat bencana tersebut yang dihimpun BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) yaitu 556 unit rumah, 9 unit hotel, 60 unit warung makan, serta 350 unit kapal dan perahu.
Dari jumlah tersebut, korban terbanyak dari Kabupaten Pandeglang yang terkena tsunami di 10 kecamatan dengan lokasi yang paling banyak ditemukan korban di Hotel Mutiara Carita Cottage, Hotel Tanjung Lesung dan Kampung Sambolo yaitu, 164 orang meninggal dunia, 624 orang luka â€" luka, dan 2 orang masih dalam pencarian, dengan kerusakan material sebanyak 446 unit rumah, 9 unit hotel, 60 warung makan, 350 unit kapal dan perahu serta 75 kendaraan.
Di Kabupaten Serang, tercatat 11 orang meninggal dunia, 22 orang luka â€" luka, dan 26 orang masih dalam pencarian, sedangkan kerusakan material masih dalam proses pencatatan.
Sementara itu, di Lampung Selatan tercatat 48 orang meninggal dunia, 213 orang luka â€" luka, dan 110 rumah rusak, di Kabupaten Tanggamus juga ada 1 orang meninggal dunia.
Tidak ada wisatawan asing yang menjadi korban tsunami. Data ini masih akan terus mengalami perubahan karena belum semua puskesmas melaporkan korban dan belum semua lokasi berhasil di data seluruhnya.
Mau Kuliah dengan Beasiswa? Klik Disini
Penulis : Icha RF
Sumber : Instagram @sutopopurwo
Image : liputan6.com
